• pooling

  • Januari 2009
    S S R K J S M
     1234
    567891011
    12131415161718
    19202122232425
    262728293031  
  • Blog Stats

    • 2.703.863 hits
  • Klik tertinggi

    • Tidak ada
  • Pengunjung

  • Statistik

    Add to Technorati Favorites Msn bot last visit powered by MyPagerank.Net Yahoo bot last visit powered by MyPagerank.Net

Penyimpanan dan Pengangkutan Makanan (Prinsip Food Hygiene)


Makanan yang telah matang atau siap disaji, tidak semuanya langsung dikonsumsi oleh kita, terutama makanan yang berasal dari katering atau jasaboga. Makanan tersebut memiliki resiko pencemaran bakteriologis terutama bila dalam penyimpanannya tidak memenuhi prinsip hygiene dan sanitasi makanan. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penyimpanan makanan matang adalah sebagai berikut:

makanan yang disajikan panas harus tetap disimpan dalam suhu diatas 600C

makanan yang akan disajikan dingin disimpan dalam suhu dibawah 40C

makanan yang disajikan dalam kondisi panas yang disimpan dengan suhu dibawah 40C harus dipanaskan kembali sampai 600C sebelum disajikan

Suhu makanan yang diangkut dari tempat pengolahan ke tempat penyajian harus dipertahankan, yaitu:

1. Makanan yang akan disajikan lebih dari 6 jam dari waktu pengolahan harus diatur suhunya pada suhu dibawah 40C atau dalam keadaa beku 00C

2. Makanan yang akan disajikan kurang dari 6 jam dapat diatur suhunya dengan suhu kamar asal makanan segera dikonsumsi dan tidak menunggu

3. Pemanasan kembali makanan beku (reheating) dengan pemanasan biasa atau microwave sampai suhu stabil terendah 600C

Hindari suhu makanan berada pada suhu antara 240C sampai 600C, karena pada suhu tersebut merupakan suhu terbaik untuk pertumbuhan bakteri pathogen dan puncak optimalnya pada suhu 370 C. penyimpanan-makanan

Makanan matang yang akan disajikan jauh dari tempat pengolahan makanan, memerlukan pengangkutan yang baik agar kualitas makanan tersebut tetap terjaga. Prinsip pengangkutan makanan matang / siap saji adalah sebagai berikut:

1. Setiap makanan mempunyai wadah masing-masing. Isi makanan tidak terlampau penuh untuk mencegah tumpah. Wadah harus mempunyai tutup yang rapat dan tersedia lubang hawa (ventilasi) untuk makanan panas. Uap makanan harus dibiarkan terbuang agar tidak terjadi kondensasi. Air uap kondesasi merupakan media yang baik untuk pertmbuhan bakteri sehingga makanan menjadi basi

2. Wadah yang dipergunakan harus utuh, kuat dan ukurannya memadai dengan makanan yang ditempatkan dan tidak berkarat atau bocor.

3. Pengangkutan untuk waktu yang lama harus diatur suhunya dalam keadaan tetap panas 600 C atau tetap dingin 40 C

4. Wadah selama perjalanan tidak dibuka sampai tempat penyajian

5. Kedaraan pengangkut disediakan khusus dan tidak bercampur dengan keperluan mengangkut bahan lain.

Tulisan Terkait:

Penyimpanan Bahan Makanan

Penyajian Makanan

Penyakit Bawaan Makanan / Foodborne disease (next update)

Sumber:

­­­­Depkes RI. Penyehatan Makanan dan Minuman, 1999.

Purawidjaja, Enam Prinsip Dasar Penyediaan Makan di Hotel, Restoran dan Jasaboga, 1995

13 Tanggapan

  1. […] Pengangkutan makan dari tempat pengolahan ke tempat penyajian atau penyimpanan perlu mendapat perhatian agar tidak terjadi kontaminasi baik dari serangga, debu maupun bakteri. Wadah yang dipergunakan harus utuh, kuat dan tidak berkarat atau bocor. Pengangkutan untuk waktu yang lama harus diatur shunya dalam keadaan panas 60 C atau tetap dingi 4 C. (lebih lengkap, klik disini) […]

  2. mohon di beri tau kelanjutan dari yang di bhs di atas supaya disa di jadikan laporan maksud sya yang komplit gt

  3. untuk sanitasi yang lebih lengkap nya tolong dong agak banyak lagi materinya

  4. Tambah lagi wawasan / ilmu kita nich. Ada baiknya topik ini juga jadi perhatian pemilik katering atau jasaboga.

  5. Mencari arti tata niaga dan fungsinya

  6. Bagus sekali artikel di atas dan sangat membantu….
    Saya minta tolong dibantu informasinya :
    Saya bisa dibilang 90% Vegatarian dan hampir semua jus-jus yang saya buat sendiri , saya masukan ke kulkas ,jadi kalau mau minum maka tinggal saya ambil langsung dari kulkas.
    Misalnya jus jambu,susu kedelai dll.dan pertanyaan saya alalah apakah nilai vitamin di dalam minuman jus itu berkurang kalau saya baru minum 2 hari berikutnya setelah pembuatan ?
    terima kasih;
    Hormat Vina

    • tinggal ibu atur aja suhu penyimpanannya. tapi lebih baik bila setelah dibuat segera dikonsumsi agar tidak ada pertumbuhan bakteri yang nantinya malah mengganggu kesehatan anda.

  7. […] Penyimpanan dan Pengangkutan Makanan […]

  8. […] Penyimpanan dan Pengangkutan Makanan […]

  9. […] Penyimpanan dan Pengangkutan Makanan […]

  10. minta lagi materinya,,agar saya dapat mengetahui info lebih lagi..

Tinggalkan komentar